Departemen Pendidikan Bahasa Prancis menjadi Tuan Rumah dalam Acara PBL Peserta KIBA Prancis dari Badiklat Kemhan RI

Yogyakarta, 2 Juli 2025 – Fakultas Bahasa, Seni, dan Budaya (FBSB) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) dengan bangga menerima kunjungan 104 personel TNI dari tiga matra (Angkatan Darat, Laut, dan Udara) dalam rangka kegiatan Praktik Bahasa Lapangan (PBL) bagi peserta Kursus Intensif Bahasa Prancis (KIBA) dari Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemhan RI). Kegiatan ini berlangsung di Gedung Performance Hall FBSB UNY dan menjadi bagian dari kerja sama strategis antara UNY dan Badan Pendidikan dan Pelatihan (BADIKLAT) Kemhan RI dalam penguatan kompetensi bahasa asing, khususnya Bahasa Prancis.

Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Bahasa Kemhan RI, Brigjen TNI Heru Prayitno, S.I.P., pimpinan tim pengajar KIBA Prancis Kolonel TNI Andy Indarto, S.Pd., M.Sc, serta jajaran pimpinan UNY, antara lain Wakil Rektor Bidang Akademik, Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia dan Hukum, Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Sistem Informasi, Direktur Perencanaan dan Pengembangan, Dekan FBSB UNY beserta para wakil dekan, Ketua Departemen Pendidikan Bahasa Prancis, para dosen, serta mahasiswa. Dalam sambutannya, Brigjen TNI Heru Prayitno menyampaikan apresiasi kepada FBSB UNY atas kontribusinya dalam mendukung peningkatan kemampuan berbahasa Prancis bagi para personel TNI, khususnya calon pengawak alat utama sistem senjata (alutsista). Ia berharap sinergi ini dapat terus berlanjut dan berkembang di masa depan.

Senada dengan itu, perwakilan UNY Prof. Nur Hidayanto Pancoro Setyo Putro, Ph.D. menyatakan bahwa kepercayaan dari Kemhan RI ini merupakan sebuah kehormatan dan kebanggaan tersendiri bagi UNY. “Program ini membawa nama baik UNY di kalangan institusi pertahanan dan menunjukkan kapasitas institusi pendidikan dalam mendukung pembelajaran lintas sektor,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, para peserta KIBA tidak hanya memperdalam kompetensi linguistik mereka, tetapi juga berdiskusi langsung dengan mahasiswa Pendidikan Bahasa Prancis UNY, sehingga tercipta ruang pertukaran pengalaman dan inspirasi dalam semangat pembelajaran lintas institusi dan latar belakang. Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara institusi pendidikan dan pertahanan dapat saling memperkaya, mempererat kerja sama, dan memperluas cakrawala pembelajaran di tingkat nasional.

Indonesian